Jumat, 20 Desember 2013
Browse Manual »
Wiring »
bekas
»
goreng
»
jelantah
»
minyak
»
Minyak goreng bekas minyak jelantah
Minyak goreng bekas minyak jelantah
Minyak goreng bekas (minyak jelantah) - minyak ini biasanya minyak hasil dari penggorengan bahan makanan minyak ini kurang baik untuk di konsumsi karena semakin sering minyak tersebut digunakan maka akan semakin rusak pula minyak tersebut dan jika ini terus diabaikan dan tetap dipakai untuk keperluan penggorengan maka akan membahayakan bagi tubuh. dan dapat menimbulkan berbagai penyakit seharusnya minyak goreng hanya dipakai dalam satu kali penggorengan saja namun banyak orang yang menghiraukan hal tersebut karena diantara mereka mencari keuntungan tersendiri setiap orang akan merasa dirugikan jika minyak tersebut hanya digunakan dalam satu kali penggorengan saja berkaitan dengan Minyak goreng bekas (minyak jelantah) pada umumnya minyak jelantah adalah minyak yang dihasilkan dari sisa penggorengan, baik dari minyak kelapa maupun minyak sawit. Minyak jelantah dapat menyebabkan minyak berasap atau berbusa pada saat penggorengan, meninggalkan warna coklat, serta flavor yang tidak disukai dari makanan yang digoreng. Dengan meningkatnya produksi dan konsumsi minyak goreng, ketersediaan minyak jelantah kian hari kian melimpah. Menurut data departemen perindustrian (2005), produksi minyak goreng indonesia pada tahun 2005 meningkat hingga 11,6% atau sekitar 6,43 juta ton, sedangkan konsumsi perkapita minyak goreng indonesia mencapai 16,5 kg pertahun dengan konsumsi perkapita khusus untuk minyak goreng sawit sebesar 12,7 kg pertahun. Perkembangan produksi minyak goreng indonesia hingga tahun 2005 dan peningkatan konsumsi nasional minyak goreng indonesia.
Demikianlah ulasan mengenai Minyak goreng bekas (minyak jelantah) semoga bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya dan menambah wawasan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. sekian dari kami sampai jumpa lagi di teori berikutnya.
Demikianlah ulasan mengenai Minyak goreng bekas (minyak jelantah) semoga bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya dan menambah wawasan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. sekian dari kami sampai jumpa lagi di teori berikutnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar